Buku Ruah

Buku ruah merupakan buku yang berisi  renungan katolik, buku ini berisi tentang bacaan harian ataupun renungan harian katolik yang dibuat berdasar Kalender Liturgi Gereja Katolik. Buku ini terbit setiap triwulan dan berisikan mengenai bacaan Alkitab, renungan doa harian, serta katekese oase rohani. Buku ini menyediakan pula teks Misa yang dibutuhkan, baik misa harian, Misa Mingguan ataupun Misa Hari Raya, isi homili, dan ulasan tentang bacaan  Kitab Suci, serta adanya katekese tematis. Tujuannya adalah untuk membantu umat Katolik dalam memahami dan merenungkan Sabda Tuhan, serta mempersiapkan diri untuk perayaan Ekaristi. Buku Ruah memiliki isi dan Fungsi  yaitu untuk bacaan Kitab Suci yang disesuaikan dengan Kalender Liturgi Gereja Katolik. Menyediakan renungan yang mendalam tentang bacaan Kitab Suci, membantu umat merenungkan maknanya dalam kehidupan sehari-hari.  Adanya berbagai macam doa, termasuk doa pagi dan doa malam, serta doa-doa lain yang tentu saja berkaitan dengan perayaan liturgi. Buku ini juga menyediakan bahan katekese  yang membantu umat untuk lebih memahami ajaran Gereja dan iman Katolik. Menyediakan teks lengkap Misa, termasuk Tata Perayaan Ekaristi, Prefasi, dan Tata Perayaan Sabda, memudahkan dalam mempersiapkan dan merayakan Misa. Menyediakan homili atau kotbah yang berkaitan dengan bacaan Kitab Suci pada hari Minggu dan Hari Raya. Menyediakan penjelasan atau ulasan terhadap teks Kitab Suci yang dibaca. Memberikan berbagai informasi tambahan seperti kisah orang kudus, ajaran Gereja, dan spiritualitas. 

Buku ini memiliki tujuan sebagai berikut diantaranya  membantu umat dalam memahami Sabda Tuhan, melalui membaca dan merenungkan bacaan Kitab Suci pada misa serta renungan yang disajikan, umat diharapkan dapat lebih memahami pesan-pesan Tuhan dalam Kitab Suci. Melalui bahan katekese dan suplemen yang tersedia, buku Ruah bertujuan untuk memperkaya iman dan pengetahuan umat Katolik. Mempermudah Persiapan Liturgi, Buku Ruah membantu umat, terutama imam dan petugas liturgi, dalam mempersiapkan diri untuk perayaan Misa. Meningkatkan Kecintaan pada Ekaristi, Dengan memahami makna Ekaristi dan persiapannya, diharapkan umat semakin mencintai dan menghayati Sakramen Mahakudus ini.

EMANUEL MARTINO